Apa itu outward remittance? Ketahui cara kirim, manfaat, dan pentingnya
Saat ini sudah semakin banyak orang yang bekerja dan tinggal di luar negeri atau melakukan bisnis dengan rekanan di luar negeri.
Transaksi pengiriman uang antar negara pun sudah menjadi hal yang biasa terjadi. Bahkan semakin tinggi terjadi di era ekonomi digital. Salah satunya adalah transaksi outward remittance.
Hal ini memainkan peran yang signifikan dalam memungkinkan bisnis terlibat dalam perdagangan internasional, memperluas operasi secara global, dan memfasilitasi berbagai transaksi keuangan.
Outgoing remittance memungkinkan bisnis untuk melakukan investasi di luar negeri, membayar pemasok internasional, menyelesaikan kewajiban perdagangan, atau mendukung anak perusahaan di luar negeri.
Dengan memanfaatkan layanan ini, bisnis memperoleh kemampuan untuk menjelajahi pasar global, mengakses pasar baru, dan menjalin hubungan bisnis internasional.
Hal ini merupakan alat penting bagi bisnis yang mencari pertumbuhan dan peluang bisnis internasional.
Apa itu outward remittance?
Outward remittance adalah proses transfer uang (dalam bentuk valuta asing) dari seorang pekerja atau bisnis ke negara lain. Outward remittance juga dikenal sebagai wire transfer outward remittance atau outgoing remittance.
Pengiriman uang ini merujuk pada proses pengiriman dana dari sebuah entitas, seperti perusahaan atau individu, ke luar negeri. Dalam konteks ini, outgoing remittance mengacu pada transfer dana dari negara asal ke negara tujuan.
Outgoing remittance dapat dilakukan untuk berbagai tujuan, seperti membayar tagihan kepada vendor internasional, mengirim gaji kepada pekerja yang berada di luar negeri, atau melakukan investasi di pasar asing.
Prosesnya melibatkan pengiriman dana melalui bank atau penyedia jasa transfer uang internasional untuk memfasilitasi transfer dana ke rekening bank di negara tujuan.
Secara umum, outgoing remittance melibatkan pembayaran biaya transfer dan dapat dikenakan biaya tambahan seperti biaya konversi mata uang dan biaya administrasi.
Semua biaya dan persyaratan terkait harus dipenuhi sesuai dengan ketentuan bank atau penyedia jasa transfer yang digunakan untuk memastikan pengiriman dana berhasil sampai ke tujuan.
Manfaat layanan outward remittance
Salah manfaat outward remittance yang paling utama adalah layanan ini aman, cepat, dan andal. Transaksi diproses pada jaringan perbankan yang aman, membuatnya sangat kecil memiliki kemungkinan atas penipuan atau pencurian.
Ini adalah cara berisiko rendah untuk melakukan bisnis internasional dan mengirim uang ke teman dan keluarga. Outgoing remittance juga merupakan metode yang baik untuk mengirim uang tunai jika terjadi keadaan darurat.
Misalnya, ketika seseorang mengalami kecelakaan saat bepergian atau kehabisan uang saat belajar di luar negeri. Dana dapat ditransfer segera dan dengan biaya yang tepat.
Pentingnya outgoing remittance untuk bisnis
Saat ini, hampir setiap perusahaan beroperasi sebagai bagian dari ekonomi global. Untuk bersaing dalam skala besar ini, perusahaan harus menghadapi persaingan di berbagai sektor.
Outgoing remittance memfasilitasi transaksi di seluruh dunia dan memanfaatkan peluang bisnis yang mungkin belum pernah ada.
Dana dapat ditransfer dengan aman ke mitra, di mana pun lokasi mereka di luar negeri. Ini juga memudahkan organisasi untuk membeli barang dan jasa dari entitas asing.
Jika Anda memiliki bisnis yang bergerak di taraf global, outgoing remittance adalah cara yang bagus untuk memastikan semua tagihan selesai dibayarkan.
Outgoing remittance juga dapat membantu seseorang melanjutkan pendidikannya atau menerima perawatan medis di negara asing.
Di sisi lain, outgoing remittance juga dapat menjadi bagian penting dari strategi ekspansi. Semakin banyak informasi yang dimiliki perusahaan tentang cara mengirim pengiriman uang ke luar, semakin mudah untuk membiayai tugas di wilayah lain.
Contoh outward remittance
Saat mengirimkan outward remittance, pelaku usaha wajib memberikan keterangan atas tujuan transaksi. Dalam kebanyakan kasus, Anda juga perlu mengirimkan dokumen yang relevan untuk mendukung alasan transfer. Berikut adalah beberapa contoh yang dapat membuat outward remittance disetujui:
• Bisnis
• Kompensasi karyawan – pendapatan yang diperoleh pekerja sementara di negara tuan rumah, penduduk yang dipekerjakan oleh entitas bukan penduduk
• Investasi – menempatkan uang di saham, obligasi, perumahan, dan properti lainnya
• Pembelian di luar negeri – membeli aset atau menyumbang ke organisasi
• Pribadi
• Pendidikan di luar negeri – biaya kuliah dan kebutuhan akan surat universitas
• Travelling – membiayai biaya perjalanan dan membayar perjalanan yang dilakukan
• Medis – mendapatkan perawatan medis, terutama bila tidak tersedia di tempat lain
• Biaya hidup – untuk menutupi biaya hidup anggota keluarga atau orang yang dicintai
Semua transfer yang dilakukan atau diterima oleh penduduk asli negara dari atau ke individu di luar negeri yang bukan penduduk asli dianggap sebagai outward remittance.
Pastikan bayar vendor luar negeri tepat waktu
Cara menggunakan outward remittance
Cara Anda mengirimkan uang ke luar negeri akan tergantung pada bank dan layanan yang digunakan, serta bagaimana penerima menerima uang mereka. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menyiapkan dan mengirimkan pembayaran internasional:
Jika Anda berada di suatu negara dengan aturan khusus mengenai pengiriman uang ke luar, disarankan untuk melakukan pemeriksaan awal dan memastikan bahwa tujuan pengiriman uang Anda sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan.
Penting untuk memastikan bahwa Anda memiliki semua dokumen yang relevan dan diperlukan untuk membuktikan keabsahan transfer yang Anda lakukan.
Perlu diingat bahwa beberapa negara juga memiliki batasan terhadap jumlah total yang dapat Anda kirim dalam setahun fiskal.
1. Membangun kepatuhan
Jika Anda tinggal di negara yang memiliki pedoman khusus untuk pengiriman uang keluar, sebaiknya periksa terlebih dahulu dan lihat apakah Anda mengirim uang untuk penggunaan yang disetujui.
Pastikan Anda memiliki semua dokumen relevan yang diperlukan untuk membuktikan kelayakan transfer Anda. Ingat, negara tertentu juga memiliki batasan jumlah total yang dapat Anda kirim per tahun fiskal.
2. Pilih layanan
Pilih layanan yang paling sesuai untuk kebutuhan bisnis Anda. Untuk melakukannya, pertama-tama di sini adalah menghubungi bank Anda.
Jika pengiriman uang ditujukan kepada seseorang yang memiliki rekening (seperti rekening giro atau tabungan), sebaiknya periksa juga cabang yang menjadi bank penerima.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan semua biaya transparan dan dipahami sebelum transfer dilakukan. Termasuk biaya dari penggunaan jaringan SWIFT (seperti bank perantara) dan biaya nilai tukar yang digunakan (yang mungkin tidak selalu terkini).
Untuk memeriksa ulang apakah Anda membayar harga yang wajar, periksa nilai tukar yang ditawarkan terhadap pengonversi mata uang online. Bank terkenal yang berspesialisasi dalam transfer global di antaranya adalah DBS, UOB, dan OCBC.
Selain itu, Anda dapat mencari platform perangkat lunak yang menampilkan alat untuk pengiriman uang ke luar. Cara ini dapat menjaga biaya transfer astronomi pada titik terendah sepanjang masa.
Jika penerima tidak memiliki rekening bank, bisnis dapat menggunakan layanan pengiriman uang seperti Western Union.
Dalam hal ini, uang yang ditransfer adalah debit instan ke rekening bisnis. Kemudian uang diproses dalam sistem penyedia dan dikirim ke penerima sebagai uang tunai yang kemudian dapat diambil di lokasi yang sudah dipilih.
Layanan seperti Western Union bukanlah pilihan yang paling tepat jika Anda mencoba menjalankan bisnis. Untuk kebutuhan bisnis, biayanya relatif tinggi dan nilai tukar dapat membengkak.
3. Mengumpulkan data yang diperlukan
Setiap pembayaran internasional memerlukan beberapa bentuk dokumentasi untuk bisa diproses. Dokumen yang dibutuhkan tergantung dari beberapa faktor. Bisa dari jumlah yang dikirim, negara tujuan pengiriman, dan tujuan transfer.
Untuk memastikan transaksi berjalan lancar dan sampai ke penerima dengan aman, informasi yang benar harus diberikan. Semakin banyak upaya untuk memproses di jaringan global tanpa dokumen yang tepat, semakin mahal biaya yang dibutuhkan.
Di tahap ini, Anda perlu memeriksa bank atau penyedia transfer internasional yang telah dipilih. Langkah ini diperlukan untuk menentukan dokumen-dokumen yang dibutuhkan.
Pada tahapan ini, bank juga harus dapat memberi tahu pengirim tentang biaya tersembunyi atas layanannya dan mendiskusikan nilai tukar mata uang.
Secara umum, berikut ini adalah beberapa data yang dibutuhkan untuk memproses pengiriman uang ke luar negeri:
Data pengirim
• Nomor rekening bank pengirim
• Nama, alamat, dan informasi kontak
• Mata uang dan jumlah pengiriman uang
• Tujuan pengiriman uang
• Siapa yang bertanggung jawab atas biaya dan biaya
Data penerima
• Nomor rekening bank penerima
• Nama dan cabang bank
• Nama, alamat, dan informasi kontak
• Kode dan alamat SWIFT
4. Mengatur pengiriman uang keluar
Pengaturan ini dapat dilakukan secara online, secara langsung, atau melalui telepon. Di sebagian bank tradisional, tahap ini dilakukan dengan cara meminta pelanggan untuk datang langsung ke cabang dan melakukan bisnis dan melengkapi dokumen yang dibutuhkan secara langsung.
Kemudian, di sebagian penyedia layanan lainnya seluruh transaksi dapat dilakukan secara online. Cukup dengan masuk ke portal dan ikuti langkah untuk transfer ke luar negeri. Dari sana, pengirim dana hanya perlu mengisi semua informasi yang relevan dan memberikan dokumen yang diperlukan.
Sistem dari portal kemudian akan memberi tahu Anda dengan tepat kapan dana akan tiba di akun penerima.
Biaya outward remittance
Melakukan pengiriman uang ke luar negeri bisa sangat membingungkan dan akibatnya, tagihan seringkali berlebihan. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor. Mulai dari infrastruktur keuangan yang kurang berkembang, hambatan peraturan, kompetisi yang terbatas, kurangnya akses ke sektor perbankan, dan kesulitan memperoleh identifikasi yang diperlukan untuk memasuki arus utama keuangan.
Di samping itu ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan fluktuasi harga, termasuk:
• Jenis rekening bank pengirim dan penerima
• Detail transaksi
• Peraturan di negara pengirim dan penerima
• Margin valuta asing (Forex).
• Biaya bank di muka
• Margin FX
Untuk itu, sebelum melakukan pengiriman uang ke luar negeri cobalah untuk mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dari layanan pengiriman uang yang Anda pilih.
Transfer uang internasional untuk bisnis dengan Volopay
Volopay adalah platform manajemen pengeluaran all-in-one yang dibangun untuk bisnis.
Dengan infrastruktur pembayaran modern dan sistem yang kuat, Volopay dapat membantu bisnis mendapatkan hasil maksimal dari modal mereka dengan penggunaan anggaran yang lebih cerdas di seluruh organisasi.
Anda dapat menggunakan akun bisnis Volopay untuk melakukan pembayaran internasional maupun domestik.
Selain itu, Anda juga dapat memiliki akses ke semua transaksi pembayaran Anda secara real-time yang memberi Anda visibilitas dan kendali penuh atas pengeluaran. Nikmati juga kecepatan akses dari dasbor yang menampilkan data keuangan secara real-time.