Recurring payment tantangan utama, pengoptimalan & tips

Data perusahaan merupakan perihal sensitif sehingga keamanan data menjadi salah satu yang terpenting, misal detail bank maupun nomor kartu dari klien.

Sistem recurring payment, memberikan one-time otorisasi bagi pengguna dan detail pembayaran yang dilakukan. Keamanan hal tersebut haruslah tetap terjaga pada saat siklus pembayaran berkala sedang berjalan.



Seringkali terjadi pembayaran yang terlewatkan atau gagal membayar tagihan bulanan, termasuk dalam recurring billing.

Pembayaran yang seringkali terlewatkan disebabkan oleh berbagai macam faktor. Tidak mempunyai sistem otomatis untuk mengatur tanggal pembayaran dapat menjadi salah satunya.

Software yang ideal akan selalu memberikan notifikasi sebelum tanggal jatuh tempo pembayaran sehingga menghindari kendala lupa membayar hingga gagal bayar yang mana dapat berdampak pada keberlangsungan aktivitas bisnis.

Hal ini dikarenakan lupa membayar atau gagal bayar dapat menghentikan subscription yang digunakan secara otomatis.



Masalah ini bisa muncul ketika bisnis mempunyai pelanggan dari berbagai negara. Tantangannya yaitu perusahaan harus mampu menerima pembayaran menggunakan berbagai jenis mata uang asing. 

Oleh karenanya, Anda perlu mempunyai sebuah platform recurring payment yang dilengkapi dengan pembayaran multi mata uang asing.



Tidak adanya kecanggihan integrasi, menggunakan berbagai software dan memperoleh notifikasi yang tertumpuk akan membentuk situasi yang rumit.

Pada saat bisnis Anda menggunakan berbagai software, maka kemampuan pengintegrasian sangatlah menjadi perhatian penting.

Tanpa adanya integrasi seperti dunning software yang dapat memudahkan komunikasi, platform akuntansi dan lainnya menyebabkan kesulitan mengelola sistem yang berulang.

Setiap pelanggan bisa saja mempunyai preferensi pembayaran berbeda, misal terdapat pelanggan yang ingin langsung melakukan pembayaran dengan kartu debit atau kredit maupun kartu lain. 

Layanan dukungan pembayaran berbagai kartu perlu menjadi fokus, sediakan layanan pembayaran baik menggunakan kartu kredit maupun transfer melalui bank autodebet. 

Meskipun itu dapat menjadi tantangan, adapun cara terbaik untuk mengatasinya yaitu menemukan platform recurring payment yang tepat dan bisa membantu mengatasi segala jenis pembayaran.



Churn rate merupakan bagian dari masalah krusial bisnis yang seringkali terjadi karena adanya masalah pembayaran. Sedangkan rata-rata tingkat churn rate suatu bisnis berkisar antara lima hingga sepuluh persen.

Inilah hal yang mengakibatkan kehilangan pelanggan karena adanya detail pembayaran yang kadaluarsa maupun proses pembayaran keliru. Jangan lupa bahwa biaya mendapatkan pelanggan baru lebih mahal ketimbang mempertahankan pengguna lama.

Optimalkan sistem, agar churn rate bisa menjadi berkurang dan pengguna tetap loyal atas penggunaan produk bisnis Anda.



Teknologi semakin canggih dan pengelolaan banyak software seharusnya menjadi semakin fleksibel bagi setiap bisnis agar bisa menjadi sebuah pilihan.

Dikarenakan sebagian besar perusahaan mempunyai sistem seperti HRMs, ERPs, software akuntansi dan lainnya untuk mempermudah keseharian operasi bisnis. 

Jika platform recurring billing tidak mempunyai kemampuan integrasi yang simpel, membuat Anda memiliki pekerjaan menumpuk untuk mengelola pembukuan.

Manfaatkan sistem yang mudah diintegrasikan bersama software yang Anda sedang gunakan.



Transaksi gagal atau terlewatkan seringkali terjadi karena lupa jatuh tempo pembayaran. Meskipun demikian, hal tersebut dapat menjadi celah untuk memperoleh pelanggan baru atau malah menjadi kehilangan pendapatan bagi bisnis.

Upaya pencegahan supaya tidak terjadi yaitu Anda bisa mempertimbangkan platform yang mampu meringankan beban proses pembayaran sehingga dapat melacak tanggal maupun mengirimkan notifikasi.

Pilihan platform dengan pengiriman notifikasi otomatis atau reminder berupa pengingat saat muncul pertanyaan pengguna merupakan bagian dari solusi ideal.



Setelah kesepakatan pembayaran berkala dengan pelanggan dilakukan, maka data pelanggan menjadi fokus penting. Anda bertanggung jawab untuk menyimpan dan mengelola informasi sensitif yang berhubungan dengan pengguna.

Beberapa diantaranya seperti informasi rincian bank, nomor kartu dan data pelanggan lainnya. Apabila terjadi kebocoran, maka tentu saja akan berdampak buruk bagi reputasi perusahaan.

Apapun platform recurring payment pilihan Anda haruslah mempunyai tingkat keamanan terbaik. Cari dan bergabung bersama platform dengan tingkat keamanan setara perbankan serta pastikan bahwa data informasi sensitif pengguna tidak bisa dinegosiasikan.



Pasar sangatlah kompetitif dan Anda akan membutuhkan semua informasi yang bisa dengan mudah didapatkan untuk dapat mengembangkan strategi pasar secara sempurna. 

Semakin banyak informasi yang Anda ketahui mengenai kebutuhan pelanggan terkait opsi recurring payment, akan memberikan peluang lebih baik untuk bisa memenuhi kebutuhan mereka.

Kemudian analisa pelanggan Anda, metode ini akan memberikan gambaran komprehensif dan poin kritis tentang mana strategi yang berfungsi maupun tidak berfungsi.

Dapatkan platform manajemen pembayaran yang bisa melakukan analisa sekaligus memberikan wawasan lengkap untuk ditindaklanjuti sehingga mempermudah pekerjaan Anda.

Supaya optimasi semakin optimal yaitu terus lakukan pengecekan penggunaan dan data terkait lain secara rutin. Tujuannya supaya menghindari perihal yang tidak diinginkan terjadi dan menjaga supaya layanan subscription tetap berjalan lancar. 



Seperti yang disebutkan pada pembahasan sebelumnya bahwa keamanan data tidak bisa dikompromikan. Memilih provider dengan reputasi yang baik dan terpercaya menjadi bagian penting supaya keamanan data bisnis tetap terjamin.

Lakukan penggalian informasi baik secara online maupun offline untuk memastikan dan pertimbangkan review para pengguna serta konsultasikan secara langsung.



Perusahaan sebaiknya berinvestasi terhadap software yang bisa menghasilkan laporan yang memberikan gambaran utama terjadinya churn.

Laporan yang efektif menjadi bagian yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Data tersebut nantinya mampu memberikan gambaran yang mempermudah pemahaman bisnis melalui tool analitik yang tersedia.

Metric utama yang bisa dianalisa seperti jumlah pelanggan yang diperoleh selama periode tertentu, jumlah pelanggan yang hilang, total pendapatan yang didapatkan untuk kemudian dibandingkan dengan data historis sehingga bisa diketahui terdapat peningkatan atau tidak dari apa yang sudah dilakukan.



Lacak dan monitor semua pengeluaran SaaS di satu tempat. Penggunaan utama software ini adalah untuk mengotomatisasikan seluruh recurring billing. Anda mungkin sempat berfikir bahwa membayar layanan software secara manual bukan perihal merepotkan.

Tapi seiring dengan berkembangnya bisnis yang juga diiringi penggunaan banyak software. Tidaklah mudah untuk melacak dan membayar semua tagihan tepat waktu.

Inilah pentingnya manajemen SaaS yang bisa mengotomatiskan semua pembayaran tanpa membuang banyak waktu seperti yang tersedia di Volopay.